الخطبة الأولى
اللهُ أَكْبَرُ «تسعا»، الله أَكْبَرُ
كَبِيْرًا، وَالْحَمْدُ للهِ كَثِيْرًا، وَسُبْحَانَ اللهِِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً،
لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ، وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الْحَمْدُ.
الحَمْدُ للهِ الَّذِى خَلَقَ كُلَّ
شَيْءٍ فَقَدَّرَهُ تَقْدِيْرًا، وَالْحَمْدُ للهِ الََّذِى وَسِعَ كُلََّ شَيْءٍ
رَحْمَةً وَعِلْمًا وَتَدْبِيْرًا، نَحْمَدُهُ بِجَمِيْعِ مَحَامِدِهِ حَمْدًا
كَثِيْرًا، وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ،
شَهَادَةً أَدَّخِرُهَا لِيَوْمٍ كَانَ شَرُّهُ مُسْتَطِيْرًا، وَأَشْهَدُ أَنَّ
مُحَمَّدًا عَبْدُ اللهِ وَرَسُوْلُهُ، بَعَثَهُ بِالْهُدَى وَدِيْنِ الْحَقِّ
بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا، وَدَاعِيًا إِلَى اللهِ بِإِذْنِهِ وَسِرَاجًا مُنِيْرًا، اللَّهُمَّ
صَلِّ عَلَى عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ وَخَلِيْلِكَ مُحَمَّدٍ مَا تَعَاقَبَ
اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ، وَصَلِّ عَلَيْهِ مَا لاَحَتِ اْلأَنْوَارُ، وَغَرَّدَتِ
اْلأَطْيَارُ، وَأَوْرَقَتِ اْلأَشْجَارُ، وَأَيْنَعَتِ الثِّمَارُ،وَسَلِّمْ
تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا. أَمَّا بَعْدُ: فَـيَاأَيُّهَا النَّاس اتَّقُوا اللَّهَ, وَاشْكُرُوْهُ عَلَى
مَا هَدَاكُمْ لِلإِسْلاَمِ، وَأَفْضَلَكُمْ بِالْفَضَائِلِ وَالإِنْعَامِ، وَجَعَلَكُمْ
مِنَ اْلأُمَّةِ المَأمُوْرَةِ بِصِلَةِ اْلأَرْحَامِ. قَالَ تَعَالَى :
وَلِتُكْمِلُوااْلعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُاللهَ عَلَى مَا هَدَاكُمْ ولَعَلَّكُمْ
تَشْكُرُوْنَ
الله
اكبر الله اكبر الله اكبر ولله الحمد
Jamaah sholat iedul
fitri yang dimulyakan Allah SWT.
Marilah kita sama sama
berusaha meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT dengan sebaik-baiknya
takwa karena dengan takwa berarti kita telah mendapatkan tujuan dari Firman
Allah
Hai
orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan
atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,(QS:Al-baqoroh 183)
Kita
telah tahu bahwa puasa diwajibkan kepada semua kaum muslimin
wal-muslimat,sebagaimana kita tahu bahwa solat lima harus dilaksanakan oleh
setiap muslim tapi kenapa yang dilakukan justru puasa tirakat ajian jaran
goyang,puasa mutih,puasa ngasrep bukan puasa ramadhan,padahal puasa ramadhan
ketika berbuka boleh memakan segala yang dihalalkan termasuk indehoi bagi suami
istri.Hadirin jamaah solat iedul fitri Yang diRahmati Allah Swt.Begitupun solat
fardu,kalau dikalkulasikan semua jumlah rakaat ada 17,itupun masih dikredit
jadi 5 waktu,tapi justru yang dilaksanakan solat yang jumlahnya banyak tanpa
ada diskon,sehingga kami sedikit mempunyai kesimpulan bahwa wong sumber lor
kudune sing abot-abot yen dikongkon ibadah,kaya tukang pocok ora bakal gelem
yen kongkon ngangkat sekilo rong kilo kudune sa kintal luwih.
Jamaah Iedul Fitri yang dimulyakan Allah
SWT.Oleh karena itu,coba bayangkan apa tujuan kita hidup didunia ini, Allah
SWT. Menegaskan dalam Firman-Nya
dan
Tuhanmulah yang Maha Pengampun, lagi mempunyai rahmat. jika Dia mengazab mereka
karena perbuatan mereka, tentu Dia akan menyegerakan azab bagi mereka. tetapi
bagi mereka ada waktu yang tertentu (untuk mendapat azab) yang mereka
sekali-kali tidak akan menemukan tempat berlindung dari padanya.
(QS:Al-kahfi:58)
Para
jamaah sekalian Allah SWT. Maha Pengampun juga mempunyai Rahmat atau kasih
sayang yang luas,apakah kita tidak mau tunduk mengakui kesalahan-kesalahan
kita,merasa benar,pintar,seolah-olah profesional dalam mengurus persoalan
agama,dunia dengan titelnya Profesor doktor Kiai haji bin Drs bin sarjana ekonomi
bin sag bin sh bin spd,seoah-olah merasa bangga mampu,itu semua dihadapan Allah
SWT tidak ada artinya dibandingkan oleh ibu-ibu pengajian mingguan sing telaten
belajar ora ngarepaken dilem wong,ora ngrasani tanggane apamaning ngarepaken
gajih ke 13 plus THR,Allah SWT tidak melihat seorang hamba dari lahiriyah tapi
dari hatinya,kepatuhannya,ketundukannya.Setiap manusia pasti berdosa;embuh
Kiai, pak haji, pak kuwu para pamong, apamaning kita sing gawene ngerasani pak
kuwu “kapan ya pak kuwu bagi angpau”,padahal pak kuwu sering bagi angpau
melalui kebijakannya yang prowarga tanpa pandang kawan ataupun lawan sebab
kabeh rakyate.Maka dari itu ingatlah! Bahwa Allah SWT. Tidak mau melihat orang
yang merasa jumawa yang seolah-olah berkata “lamon langka isun ora bakal beres”,karena,
itu semua adalah sifatnya syetan yaitu sombong!.
الله
اكبر الله اكبر الله اكبر ولله الحمد
Hadirin
jamaah sholat Iedul Fitri yang dimulyakan Allah SWT.Dipagi hari ini kita
berkumpul disini bukan untuk rapat menerima raport atas jerih payah kita selama
satu bulan berpuasa,tapi kita berkumpul karena dorongan hati merasakan
kepatuhan kita,ketundukan para jamaah sekalian kepada Allah SWT untuk
menyatakan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah yaitu
melaksanakan kewajiban puasa ramadhan sebulan penuh sehinggan pada hari ini
kita seolah-olah adalah insan yang baru dilahirkan kembali tanpa cela dan dosa.
Dalam
Firman-Nya Allah SWT.Menegaskan:
jika kamu melahirkan sesuatu kebaikan atau
Menyembunyikan atau memaafkan sesuatu kesalahan (orang lain), Maka Sesungguhnya
Allah Maha Pema'af lagi Maha Kuasa. (QS:An-nisa:149)
Saling
memaafkan atas kesalahan-kesalahan masa lalu memang sulit apalagi kesalahan
tersebut sangat menyakitkan sekali,”Duh rasane lara pisan aku di ina,walupun
aku wong mlarat,wong blesak aku pantang di ina ta gawa ning alam kubur”.saiki
coba kita bayangaken yen wis mati duwe ati nggrundel ning wong walaupun sing
salah wong sejen bakale selamet sing siksa
ora?,ora! Sebab Allah SWT sudah mengancam secilik apapun perbuatan salah
bakale di siksa
dan
Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya Dia akan
melihat (balasan)nya pula.
(QS:Zalzalat:8)
Lalu
apa yang harus dilakukan untuk menyelametkan kita dari siksa itu,maafkanlah
karena memberi maaf lebih baik bagi dirimu والعفو
منكم خير لكم
الله
اكبر الله اكبر الله اكبر ولله الحمد
Jamaah
Sholat Iedul Fitri ynag dimulyakan Allah SWT.
Sering
kali kita merasakan rasa kangen,rindu ingin bertemu berkumpul dengan sanak
saudara dihari yang fitri ini tapi keadaanlah yang tidak memungkinkan,baik
finansial,waktu,ataupun ego kita,oleh karena itu dihari yang berbahagia ini kalau
kita mampu untuk mewujudkan itu (berkumpul dengan keluarga) lakukan,kerjakan!
Mumpung masih ning alam dunia segalane masih bisa dijangkau,lamon ora bisa teka
karena langka ongkose sms atau ngebel,lamon ora bisa dolan karena masih sakit
dilarani,sms bae “kang kangen aku jaluk ngapurane”,dijawab aja kelawan” iki
sapa”,? Tapi nganggo, “pada aku ya kangen lan jaluk ngapurane”,karena
sejahat-jahate manusia pasti duweni nur ilahi didalam hatinya bukan hanya nafsu
saja sing sering digoda karo syetan laknatullah.
Jamaah
Sholat Iedul Fitri yang dimulyakan Allah Swt.
Setelah
kita saling memaafkan lega rasa hati ini plong rasane,mangan kupat walaupun ora
kebagian opor tapi penuh dengan kebahagiaan,Masya Allah dimanapun ada berkah
dan Rahmat Allah dihari ini,seorang anak datang kepada orang tuanya “pak aku
njaluk ngapurane”, “pada-pada nak”,seorang istri berkata dengan senyumnya
kepada suaminya “kang aku jaluk ngapura karena selalu nuntut lan kurang
melayani kewajiban”, “pada dik aku ya akeh kekurangane”,itulah sedikit gambaran
betapa kita saling patuh dan tunduk kepada Allah SWT.
الله
اكبر الله اكبر الله اكبر ولله الحمد
Jamaah
sholat Idul Fitri yang dimulyakan Allah SWT.
Gambaran
penuh kebahagiaan di hari yang fitri akan semakin nampak ketika kita melihat fakir miskin,yatim piatu
ikut merasakan,sebagaimana gambaran yang ditunjukan oleh Rosulallah dalam kitab
tambih al-ghofilin ketika beliau berangkat untuk menunaikan ibadah Sholat Iedul
Fitri, ditengah jalan beliau melihat seorang anak kecil kusam,kurus tidak
terawat,lalu beliau bertanya “nak kenapa kamu tidak bermain dan bergembira
bersama teman-temanmu,ini adalah hari penuh kebahagian”,? Dan sikecilpun
menjawab “bagaimana aku bahagia sementara ayah bundaku sudah tiada dan tidak
ada yang merawatku”.Beliau Rosulallah
SAW. berkata padanya saksikanlah bahwa mulai hari ini aku adalah orang
tuamu.
Hadirin
jamaah sholat Iedul Fitri Rohimakumullah.
Diakhir
khutbah ini sang khotib ingin menyegarkan ingatan kita kembali pada nasihat
kanjeng sunan gunung jati“ingsun titip tajug lan fakir miskin”, Al-hamdulillah
masjid ada yang merawat juga memperindahnya sehingga enak kala ditatap semoga
Allah selalu memperteguh imannya juga iman kita semua sehingga masjid selalu
ramai dengan ibadah dan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat lainnya,juga tidak
lupa akan si papa (fakir miskin) yang selalu butuh uluran tangan kita,bukan
kita yang malah mengambil hak mereka,Allah Maha Kaya,Allah Maha Pengasih,Allah
Maha Penyayang Juga Maha Pemaaf.
جَعَلَنَا اللهُ وَاِيَّاكُمْ مِنَ اْلعَائِدِيْنَ وَاْلفَائِزِيْنَ وَاْلمَقْبُوْلِيْنَ وَاَدْخَلَنَا وَاِيَّاكُمْ فِى زُمْرَةِ عِبَادِهِ الصَّالِحِيْنَ وَاَقُوْلُ قَوْلِى هَذَا وَاسْتَغْفِرُ الله لِى وَلَكُمْ وَلِوَالِدَيَّ وَلِسَائِرِ اْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ فَاسْتَغْفِروْه اِنَّهُ هُوَاْلغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
الخطبة الثانى
اللهُ اَكْبَرْ 3× اللهُ
اَكْبَرْ 4 ×. اللهُ اَكْبَرْ كبيرا وَاْلحَمْدُ للهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ الله
بُكْرَةً وَ أَصْيْلاً لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرْ اللهُ اَكْبَرْ
وَللهِ اْلحَمْدُ.
No comments:
Post a Comment